Gerhana Bulan Sebagian akan terjadi pada Minggu, 29 Oktober 2023. Gerhana Bulan Sebagian terjadi saat posisi Bulan Matahari Bumi sejajar. Hal ini membuat sebagian piringan Bulan masuk ke umbra Bumi.
Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi tersebut. Durasi gerhana dari fase Gerhana mulai hingga Gerhana berakhir adalah 4 jam 28 menit 10 detik. Adapun durasi parsialitas, yaitu lama waktu dari fase Gerhana Sebagian mulai hingga Gerhana Sebagian berakhir terjadi selama 1 jam 18 menit 57 detik.
Beruntungnya, masyarakat Indonesia dapat menyaksikan fenomena Gerhana Bulan Sebagian tersebut. Pengajian Umum Gus Iqdam di Alun alun Bojonegoro, Beri Pesan Ini Soal Pemilu 2024 Penyebab Perguruan Silat di Tuban Keroyok Sejoli Pulang Pengajian Gus Iqdam, Wanita Jadi Korban
Soal dan Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 167 Aktivitas Kelompok: Masa Pendudukan Jepang Materi Pengajian Umum Gus Iqdam di Bojonegoro, Singgung Soal Pemilu 2024: Langsung Pilih Elektabilitas Paslon Berubah Jelang Pencoblosan Menurut Hasil Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini Halaman all
Pulang dari Pengajian Gus Iqdam, Sepasang Kekasih Dikeroyok Oknum Pesilat di Tuban PILU Alasan Baliah Ibu yang Viral Ngemis 'Aa Kasihan Aa': Beli Paket Internet Anak, Suami Tuna Rungu Hasil Survei Elektabilitas Capres Terbaru, Surya Paloh Buka Bukaan Soal Peluang Anies Cak Imin Halaman all
Meski demikian, ada wilayah yang hanya bisa menyaksikan saat gerhana mulai namun tidak bisa menyaksikan puncak gerhana. Wilayah yang dapat menyaksikan Gerhana Bulan dari awal hingga Bulan terbenam adalah: Papua, sebagian besar Papua Barat, dan sebagian Maluku. (Tidak dapat melihat fase fase akhir gerhana) Wilayah yang dapat menyaksikan Gerhana Bulan Sebagian dari awal hingga Bulan terbenam adalah: sebagian kecil Papua Barat, sebagian Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, NTT, NTB, Bali, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan sebagian Jawa Barat. (Waktu terbenam Bulannya bersamaan dengan terjadinya fase fase gerhana tersebut).
Wilayah yang dapat melihat Gerhana Bulan dari awal hingga gerhana berakhir adalah sebagian Kalimantan Barat, Sebagian Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Jambi, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, dan Aceh. Dikutip dari laman BMKG, durasi gerhana dari fase Gerhana mulai hingga Gerhana berakhir adalah 4 jam 28 menit 10 detik, dengan rincian waktu: 1. Gerhana mulai: 01.00.00 WIB
2. Gerhana Sebagian mulai: 02.34.37 WIB 3. Puncak Gerhana: 03.14.05 WIB 4. Gerhana Sebagian berakhir: 03.53.34 WIB
5. Gerhana berakhir: 05.28.10 WIB Gerhana Bulan Sebagian 29 Oktober 2023 ini merupakan anggota ke 11 dari 72 anggota pada seri Saros 146. Pada tahun 2023 terjadi 4 kali gerhana, yaitu 2 kali gerhana Matahari dan 2 kali gerhana Bulan.
Berikut adalah rinciannya: 1. Gerhana Matahari Hibrid (GMH) 20 April 2023 yang dapat diamati dari Indonesia, 2. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 5 6 Mei 2023 yang dapat diamati dari Indonesia,
3. Gerhana Matahari Cincin (GMC) 14 Oktober 2023 yang tidak dapat diamati dari Indonesia, dan 4. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 29 Oktober 2023 yang dapat diamati dari Indonesia. Artikel ini merupakan bagian dari
KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.