Simak Manfaat Punya Kendaraan Listrik, Ramah Lingkungan dan Enteng di Kantong

Simak Manfaat Punya Kendaraan Listrik, Ramah Lingkungan dan Enteng di Kantong

Industri kendaraan listrik di Indonesia terus menggeliat. Menurut data Gaikindo, penjualan mobil listrik 2021 hanya mencapai 687 unit, namun meningkat drastis menjadi 10.327 unit pada 2022. Sedangkan periode Januari Juli 2023 telah terjual 6.920 unit. Pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia ini tentu saja menciptakan berbagai potensi yang bisa dimanfaatkan, baik dari sisi ekonomi maupun ekologis. Selain berkontribusi pada pelestarian lingkungan karena mengurangi jumlah emisi gas buang kendaraan di jalanan Indonesia, pengguna kendaraan listrik juga merasakan manfaat ekonomi yang besar.

Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, pengguna kendaraan listrik dapat menghemat biaya transportasi karena tidak perlu mengeluarkan uang untuk bahan bakar. Selain itu, proses pengisian daya kendaraan listrik semakin mudah dan fleksibel karena adanya penyebaran stasiun pengisian yang lebih merata. Beberapa tempat bahkan menawarkan layanan pertukaran baterai yang habis dengan baterai baru tanpa menimbulkan waktu tunggu yang lama. Sedangkan dari segi perawatan, biaya servis kendaraan listrik hanya membutuhkan sekitar 1/5 dari biaya servis kendaraan konvensional Hal ini tentu memungkinkan pengguna kendaraan listrik menghemat lebih banyak uang dalam jangka panjang.

TERBARU! SDI Rilis Hasil Survei Nasional Elektabilitas Anies, Prabowo, & Ganjar, Siapa Unggul? Hasil Survei Terbaru Mengejutkan, Elektabilitas Anies Unggul Jauh dari Ganjar, Lihat Selisihnya Simak Manfaat Punya Kendaraan Listrik, Ramah Lingkungan dan Enteng di Kantong

Elektabilitas Anies Prabowo Bersaing Ketat di DKI Jakarta, Ganjar Urutan Buncit JELANG Pilpres 2024, Terjawab Capres Terkuat, Cek 4 Survei Terbaru, Anies, Prabowo Atau Ganjar? Kampanyekan Kendaraan Listrik, PLN Touring Motor Listrik Ramah Lingkungan

Perlu Jadi Pertimbangan, Ini 4 Kriteria Rumah yang Cocok untuk Milenial dan Gen Z Pemerintah telah meluncurkan inisiatif untuk mempercepat pengadaan kendaraan listrik sebagai bagian dari strategi menyeluruh untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dan sekaligus mendorong transformasi ekonomi yang lebih berkelanjutan. Sebagai wujud dukungan terhadap inisiatif pemerintah ini, BRI telah meluncurkan Program BRImo FSTVL tahun ini dengan kesempatan untuk memenangkan kendaraan listrik: 5 unit Mini Electric dan 10 unit MG4 EV Ignite. Para nasabah yang beruntung akan memiliki peluang membawa pulang salah satu kendaraan listrik ini melalui BRImo FSTVL.

Program ini terbuka bagi pemegang rekening Tabungan BRI BritAma dan BRI Junio dalam mata uang rupiah dan valas, kecuali Installment Saving (Tabungan BRI BritAma Rencana dan Tabungan BRI Junio Rencana), serta pemegang rekening Tabungan BRI BritAma Kerjasama, Rekening Tabungan BRI Simpedes, dan Rekening Giro. Selain itu, para nasabah juga memiliki peluang untuk menerima hadiah cashback secara langsung dengan melakukan transaksi pembayaran di Merchant BRI melalui QRIS di BRImo. Dengan melakukan transaksi senilai minimal Rp 50 ribu menggunakan QRIS di BRImo, BRI akan memberikan cashback sebesar 10 persen dengan jumlah maksimal Rp 10 ribu. Setiap transaksi di BRImo juga akan memberikan BRIpoin kepada nasabah. Nasabah yang telah mengaktifkan BRIpoin melalui BRImo dapat menukarkannya dengan beragam voucher.

Terdapat promo khusus untuk penukaran voucher dalam 12 sub kategori yang mencakup electricity, entertainment, e wallet , fashion & style , food & beverage , gadget & electronic , groceries , home living , hotel & travel , kid toys , marketplace serta pulsa. Program BRImo FSTVL adalah wujud apresiasi kepada nasabah setia BRI, yang menghadirkan hadiah langsung berupa cashback, penukaran BRIpoin menjadi beragam voucher, serta kesempatan untuk memenangkan kupon undian berhadiah. BRImo FSTVL yang berlangsung mulai dari 1 Agustus hingga 31 Desember 2023 ini bertujuan untuk memberikan pengalaman baru kepada masyarakat seputar fitur dan layanan BRImo, menghadirkan hiburan dan edukasi, serta mendukung gaya hidup sehat serta peran perusahaan dalam menjaga dan memperbaiki lingkungan.

Yuk, segera download BRImo di App Store, Play Store dan Huawei AppGallery. Untuk informasi selengkapnya kunjungi , cek juga Instagram @bankbri_id, ya! #BRImo #BRImoFSTVL #SemuaPakeBRImo. Artikel ini merupakan bagian dari

KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Menteri Bahlil Cerita Cikal Bakal Indonesia Mulai Bangun Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik

Menteri Bahlil Cerita Cikal Bakal Indonesia Mulai Bangun Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menceritakan cikal bakal pemerintah mulai membangun ekosistem baterai kendaraan listrik. Ia bercerita pada awal awal dilantik sebagai Kepala BKPM, ia dipanggil oleh Presiden Jokowi dan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Adapun cerita ini Bahlil sampaikan dalam acara diskusi berjudul "Membangun Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik" di Jakarta Selatan.

"Saya dipanggil oleh Pak Menko Luhut sama Pak Presiden tentang cadangan sumber daya alam kita. Waktu itu nikel. Nikel kita ini kan terbesar di dunia. 20 persen cadangan (dunia) ada di Indonesia," kata Bahlil dikutip pada Rabu (30/8/2023). Sepekan kemudian, Bahlil membaca artikel yang menyebutkan dunia sedang melakukan pergeseran habis habisan terhadap arah kebijakan pemakaian energi untuk mendorong energi hijau. "Di Eropa itu tahun 2019 sudah membuat suatu perencanaan. (Pada tahun) 2027, 60 70 persen mobilnya itu sudah mobil listrik," kata Bahlil.

Kerap Jadi Korban KDRT, Istri Bunuh Suaminya dan Suntikkan Racun ke Bagian Intim Dilaporkan Hilang, Sumarno Ternyata Dibunuh Istri Pakai Racun Rumput, Mayatnya Ditemukan Membusuk Soal dan Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 167 Aktivitas Kelompok: Masa Pendudukan Jepang

Kerap Dapat KDRT, Istri di Sumbar Racun Suami, Mayat Membusuk di Dekat Kandang Kambing Harga Emas Hari Ini Dibuka Dengan Angka Tinggi, Segini Rincian Harga Emas Selasa 30 Januari 2024 Halaman 3 POPULER SUMBAR: Istri Bunuh Suami Pakai Racun di Pasbar dan TPA Payakumbuh Belum Bisa Digunakan

PILU Alasan Baliah Ibu yang Viral Ngemis 'Aa Kasihan Aa': Beli Paket Internet Anak, Suami Tuna Rungu Hasil Survei Elektabilitas Capres Terbaru, Surya Paloh Buka Bukaan Soal Peluang Anies Cak Imin Halaman all "Kemudian di China. Malah lebih agresif lagi di Timur Tengah. Bahkan termasuk Asia Tenggara. Sebentar lagi akan meninggalkan (energi) fosil," lanjutnya.

Bahlil pun mengatakan itu adalah cikal bakal pemerintah merumuskan dan konsisten serta fokus dalam mendorong kebijakan hilirisasi untuk ekosistem baterai kendaraan listrik. "Itu kira kira dasar berpikirnya," ujarnya. Ia kemudian mengatakan, dasar berpikir tidak bisa hanya dalam konteks teoritis. Maka dari itu, ia bersama Luhut membuat arah kebijakan secara teknis. "Tiba lah saat 2 November 2019, itu saya menandatangai MoU pertama saya waktu jadi pemerintah, dengan Hyundai," kata Bahlil.

"Itu tantangannya luar biasa karena ada beberapa negara lain melakukan lobi untuk itu tidak dilakukan. Tapi saya tidak menyebut negara mana yang melakukan. Tarik menariknya luar biasa sekali," sambungnya. Meski tekanan dari beberapa negara menjadi tantangan bagi Bahlil, ia senang waktu itu Jokowi tetap mendukungnya dan mengatakan padanya bahwa Indonesia tidak boleh diatur oleh negara manapun. Tantangan ternyata juga tak hanya datang dari luar negeri, tetapi juga dalam negeri.

"Hyundai waktu mau masuk itu minta ampun juga rumitnya. Jadi pemerintah kita ini, ya mungkin birokrasi ya saya tidak mau buka itu barang, tapi jujur saja tak seindah apa yang kita bayangkan," kata Bahlil. "Tapi apa ujungnya? Itu investasi Hyundai (pabrik) di Karawang 1,6 miliar dolar AS. Waktu petama masuk itu covid, tapi itu adalah MoU harus dipertanggungjawabkan untuk diimplementasikan. Alhamdulillah 2021 selesai. Jadi kita ini sudah berpikir maju duluan," tuturnya.

Tahun Depan Blue Bird Jual 30 Mobil Listrik Bekas Taksi

Tahun Depan Blue Bird Jual 30 Mobil Listrik Bekas Taksi

Perusahaan transportasi PT Blue Bird Tbk akan segera melepas mobil listrik eks taksi pada Mei 2023 Direktur Utama PT Blue Bird Tbk Adrianto (Andre) Djokosoetono, mengatakan kendaraan listrik bekas taksi yang akan dilego ke konsumen merupakan armada awal. "Kita sebenarnya baru lepas eks taksi itu baru tahun depan. Unit pertama kita ada 25 (BYD), ya mungkin 30 unit akan kita jual di tahun depan di bulan Mei atau Juni," tutur Andre saat peresmian kolaborasi dengan BMW Indonesia dengan The Westin, Jakarta, Selasa (8/8/2023).

Blue Bird sendiri baru saja menambah 15 mobil listrik sejak Juni lalu. Ini membuat perusahaan saat ini telah memiliki 195 unit armada mobil listrik. "Unit masih sama seperti kemarin (merek). Ini semakin banyak opsinya untuk masyarakat yang ingin mencoba atau bepergian mengurangi polusi atau menghilangkan emisi di perjalanan," terangnya. Blue Bird sendiri baru saja menjalin kolaborasi dengan BMW Indonesia dan The Westin. Dimana Blue Bird akan menyediakan layanan mobilitas ramah lingkungan dengan menggunakan mobil listrik BMW iX.

Billy Syahputra Akui Pernah Jalan Bareng Michelle Ashley, Ungkap Awalnya TERANCAM, Nasib Tanah 5 Desa di Kecamatan Leles Garut Terbeton Mega Proyek Tol Getaci Cuma Jual Singkong, Pinkan Mambo Kuak Alasan Michelle Ashley tak Restui Pernikahannya sama Arya Khan

Alasan Ashanty Tak Mau Angkat Michelle Ashley jadi Anaknya Elektabilitas Paslon Ini Naik Jelang Pencoblosan Menurut Hasil Survei Calon Presiden 2024 Terbaru Hasil Survei Elektabilitas Capres Terbaru, Surya Paloh Buka Bukaan Soal Peluang Anies Cak Imin Halaman all

Untuk saat ini, layanan BMW iX baru bisa digunakan di The Westin. Perusahaan akan terus melihat perkembangan selanjutnya, sebelum menambah armada operasional. "Kita full support yang pertama untuk tamu hotel, makanya kita kerja sama dengan Westin. Untuk unit harusnya nambah ya, kan kita di unit lain seperti e Blue Bird dan e Silver Bird kan juga nambah kan. Jadi kita rencanakan ini sebagai perkenalan lalu kita akan tambah. Nantinya pasti bukan cuma untuk tamu hotel ya, tetapi juga untuk konsumen retail, masyarakat pada umumnya juga bisa," ucap Andre.

Menhub Klaim Pendapatan Ojol Naik karena Motor Listrik, Asosiasi: Konsumen Kurang Minat tuh Pak

Menhub Klaim Pendapatan Ojol Naik karena Motor Listrik, Asosiasi: Konsumen Kurang Minat tuh Pak

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengklaim pendapatan sopir ojek online atau ojol naik berkat adanya motor listrik. Apa benar begitu? Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Online Garda Indonesia Igun Wicaksono mengungkapkan, konsumen ojek online (ojol) kurang minat menggunakan kendaraan listrik. Pasalnya, dari sisi kecepatan motor listrik justru lebih cocok untuk digunakan pada lingkungan perumahan, bukan jalan raya. Tak hanya itu, waktu pengisian baterai juga dinilai lebih lama dibandingkan dengan motor konvensional.

Di sisi lain, kata Igun infrastruktur penunjang Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) saat ini masih jarang didapati. "Sehingga menyulitkan produktivitas customer," jelasnya. Pengamat sekaligus Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno. Sektor Rumah Tangga di Kulon Progo Kini Dikenakan Tarif Pembuangan Sampah

Ini Kronologi Kebakaran Hebat Landa Bener Meriah, 3 Rumah dan 1 Gudang Hangus Terbakar Menhub Klaim Pendapatan Ojol Naik karena Motor Listrik, Asosiasi: Konsumen Kurang Minat tuh Pak Hasil Olah TKP, Kebakaran di Bendiljati Tulungagung Bukan Karena Korsleting Listrik

Bantah Klaim Menhub, Pendapatan Driver Ojol Listrik Malah Turun Kunci Jawaban PKN Kelas 12 Halaman 92: Jelaskan Pengaruh Negatif Kemajuan Iptek bagi Indonesia Halaman all Menurutnya, kecepatan motor listrik lebih rendah bahkan kurang disenangi oleh pengguna. "Lantaran lajunya lamban, sehingga kurang disenangi. Kalau untuk angkutan barang ringan masih memungkinkan," ucap Djoko.

"Bisa jadi seperti itu (kurang diminati), berdasar hasil temuan kami di lapangan," imbuhnya. Sehingga menurut Djoko, efektivitas kendaraan listrik yang diterapkan pada pengemudi ojek online (ojol) dinilai kurang pas bahkan sulit dikembangkan. "Melihat animo masyarakat seperti itu, nampaknya susah dikembangkan (ekosistem kendaraan listrik)," tegasnya. Sebelumnya, Budi Karya Sumadi mengklaim pendapatan sopir ojek online atau ojol naik berkat adanya motor listrik.

Menhub mendorong adanya konversi motor listrik di Indonesia. Hal tersebut lantaran jumlah motor berbahan bakar fosil saat ini jumlahnya sangat banyak. Menurut dia, motor listrik merupakan game changer untuk meraih target pengurangan emisi. Itu juga berlaku untuk penurunan beban operasional bagi para driver ojek online. Guna mendorong percepatan pengadaan motor listrik, ia turut mendorong swasta untuk ikut melakukan edukasi dan sosialisasi.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, mengajak seluruh pihak, baik pemerintah maupun swasta bekerjasama untuk mempercepat program konversi motor listrik. Luhut menyampaikan program konversi akan memberi manfaat luar biasa untuk Indonesia, baik dari sisi lingkungan, energi maupun sisi ekonomi. "Pertama, konversi akan menurunkan polusi dalam lingkungan kita dengan menggantikan sepeda motor bakar menjadi motor listrik. Kedua, konversi dapat memberikan edukasi kepada bengkel konversi UMKM tentang bagaimana cara membuat sepeda motor listrik yang layak dikendarai dengan standar keamanan yang memenuhi syarat," terang Luhut.

Selanjutnya, program konversi dapat menciptakan lapangan kerja skala menengah bawah mengingat masih tingginya populasi sepeda motor bakar yang berpotensi untuk di konversi. Luhut mengakui masih ada ruang yang perlu diperbaiki untuk mencapai target 50.000 unit sepeda motor konversi hingga akhir tahun 2023. "Kerja sama yang solid dari berbagai pihak dapat mewujudkan program konversi ini. Saya harapkan surat keputusan bersama yang ditandatangani ini dapat mempercepat implementasi solusi yang dibutuhkan seperti percepatan mekanisme cek fisik dan administrasi terkait dokumen kendaraan dalam bentuk BPKB, STNK maupun plat nomor. Ini sangat penting agar kendaraan dapat digunakan kembali di jalan raya," ujar Luhut.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif, mengatakan langkah Indonesia mengurangi emisi sudah dicanangkan agar tercapai pada tahun 2060 "Kita canangkan dalam bentuk program program, salah satunya adalah konversi motor listrik yang memberikan manfaat kepada masyarakat, apalagi dengan insentif yang diberikan pemerintah kita harapkan bahwa konversi ini akan berlangsung cepat," tutur Arifin saat acara Penguatan Ekosistem Sepeda Motor Listrik (Konversi), Gedung Chairul Saleh, Sekretariat Jenderal Kementerian ESDM di Jakarta, Jumat (28/7/2023). Selain itu, guna semakin mengakselerasi program konversi tersebut, Menteri ESDM meminta Polri mulai mempromosikannya ke daerah daerah.

"Kegiatan kegiatan pemberian sertifikasi dan sosialisasi kepada masyarakat harus mencari kita lancarkan dan kita minta bantuan dari Kapolri untuk Polri daerah daerah mulai mempromosikan juga," ungkapnya.