Lemak di Wajah Bikin Tak Percaya Diri? Terapkan 7 Tips Ampuh Ini untuk Mengatasinya

Lemak di Wajah Bikin Tak Percaya Diri? Terapkan 7 Tips Ampuh Ini untuk Mengatasinya

Beberapa orang sering kali mengalami penambahan lemak di sekitar wajah. Kondisi ini tentunya membuat beberapa orang merasa tidak percaya diri hingga melakukan berbagai cara untuk menghilangkan lemak wajah tersebut. Melakukan perubahan gaya hidup tertentu dapat membantu seseorang menurunkan berat badan dan mendapatkan wajah yang tampak lebih ramping.

Melansir Medical News Today , berikut ini terdapat sederet tips untuk mengurangi lemak di wajah. Penurunan berat badan secara umum cenderung memberikan efek melangsingkan pada wajah. Latihan kardio juga dikenal sebagai latihan aerobik, latihan ini sangat bermanfaat untuk menurunkan berat badan.

TERBARU! SDI Rilis Hasil Survei Nasional Elektabilitas Anies, Prabowo, & Ganjar, Siapa Unggul? Hasil Survei Terbaru Mengejutkan, Elektabilitas Anies Unggul Jauh dari Ganjar, Lihat Selisihnya Pilunya Remaja di Indramayu Terpaksa Putus Sekolah, Terbaring Lemah, Rumah Sakit Bilang Tak Apa apa

Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Persis Solo: Kakang Rudianto Bakal Gantikan Nick Kuipers? Elektabilitas Anies Prabowo Bersaing Ketat di DKI Jakarta, Ganjar Urutan Buncit Jadwal Persib Bandung vs Persis Solo: Pulang dari Timnas, Marc Klok Tak Sabar Gabung Maung

Perlu Jadi Pertimbangan, Ini 4 Kriteria Rumah yang Cocok untuk Milenial dan Gen Z Menurut sebuah studi tahun 2019 pada 24 wanita yang kelebihan berat badan, mengikuti program latihan aerobik selama 12 minggu menghasilkan penurunan massa lemak dan lingkar pinggang yang signifikan, serta peningkatkan massa tubuh tanpa lemak. Anda bisa melakukan latihan kardio dengan intensitas rendah, sedang, atau tinggi.

Menurut beberapa penelitian, melakukan latihan kardio dengan intensitas lebih tinggi beberapa kali seminggu dapat membantu membakar lebih banyak lemak. Meskipun penelitian ini tidak mengukur hilangnya lemak wajah secara langsung, penelitian ini menunjukkan bahwa latihan kardio sangat efektif dalam membakar lemak. Secara keseluruhan, penurunan berat badan secara umum kemungkinan besar akan memberikan efek melangsingkan wajah.

Terdapat beberapa bukti yang menunjukkan bahwa melatih otot wajah dapat membantu mengurangi lemak wajah. Artikel lama tahun 2014 menunjukkan bahwa melakukan senam wajah dapat membantu memperkuat dan mengencangkan otot otot wajah. Namun, belum jelas apakah latihan ini juga membantu mengurangi lemak wajah.

Faktanya, belum ada penelitian yang melihat hubungan antara senam wajah dan hilangnya lemak wajah. Kendati demikian, senam wajah dapat membantu wajah tampak lebih kencang seiring penurunan berat badan. Asupan alkohol berlebih dapat menyebabkan dehidrasi yang menyebabkan tubuh menahan air.

Dalam beberapa kasus, hal ini dapat menyebabkan retensi air di wajah, yang dapat membuat wajah tampak kembung atau sembab. Alkohol juga dapat menyebabkan penambahan berat badan, karena alkohol mengandung kalori kosong yang tidak memberikan manfaat nutrisi. Mengonsumsi kalori kosong dapat meningkatkan total asupan kalori harian seseorang, sehingga mendorong penambahan berat badan.

Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa alkohol dapat menekan hormon yang membantu orang merasa kenyang. Hal ini dapat merangsang seseorang untuk mengonsumsi lebih banyak kalori dari makanannya. Minum segelas air sebelum makan dapat membantu seseorang merasa kenyang.

Hal ini dapat membantu mengurangi jumlah total kalori yang dikonsumsi seseorang. Oleh karena itu, minum air sebelum makan dapat menyebabkan penurunan berat badan secara bertahap. Menurut ulasan hidrasi dan penurunan berat badan tahun 2016, konsumsi air juga mendorong lipolisis.

Lipolisis terjadi ketika tubuh memecah simpanan lemak menjadi asam lemak yang dapat digunakan sebagai energi. Memanfaatkan simpanan lemak ini adalah kunci untuk menurunkan berat badan. Mendapatkan jumlah tidur yang tepat memiliki berbagai manfaat kesehatan.

Sebaliknya, kurang tidur dapat menyebabkan penambahan berat badan. Kurang tidur mempengaruhi hormon tertentu yang meningkatkan rasa lapar dan kenyang. Secara khusus, kurang tidur tampaknya meningkatkan kadar hormon ghrelin, yang merangsang nafsu makan, dan menurunkan kadar hormon leption, yang memberi tahu tubuh bahwa tubuh sudah kenyang.

Akibatnya, seseorang yang kurang tidur mungkin makan lebih banyak dan beralih ke makanan berkalori tinggi. Tidur yang cukup dapat membantu mencegah penambahan berat badan, hal ini pada gilirannya dapat membantu mengurangi jumlah lemak yang tersimpan di wajah. Pola makan tinggi makanan olahan, termasuk karbohidrat olahan dapat meningkatkan risiko penambahan berat badan dan obesitas.

Makanan olahan cenderung mengandung lebih banyak kalori, garam, dan gula dibandingkan makanan utuh. Karbohidrat olahan adalah sekelompok makanan olahan yang berbahan dasar biji bijian. Selama pemrosesan, makanan ini kehilangan serat dan nutrisi, akibatnya mereka mengandung banyak kalori kosong.

Karbohidrat olahan juga dapat menyebabkan lonjakan gula darah secara cepat, sehingga mendorong seseorang untuk makan berlebih. Dalam kebanyakan kasus, orang dapat menemukan pengganti yang masuk akal untuk makanan olahan dan karbohidrat olahan. Seseorang dapat mengurangi asupan kalori dan meningkatkan jumlah nutrisi yang dikonsumsinya dengan mengonsumsi makanan segar utuh.

Jika dikombinasikan dengan olahraga, pola makan yang sehat dan seimbang dapat membantu orang menghilangkan lemak berlebih di wajah dan tubuh. Pola makan tinggi garam menyebabkan tubuh menahan air. Retensi air menyebabkan pembengkakan dan bengkak di berbagai bagian tubuh, termasuk wajah. Hal ini mungkin memberikan ilusi lemak wajah berlebih.

Orang yang mencurigai dirinya sensitif terhadap retensi cairan sebaiknya membatasi makanan dengan kandungan garam tinggi. Ini mencakup sebagian besar makanan olahan dan camilan. Kontrol konsumsi makanan olahan atau camilan yang mengandung banyak garam. Saat tubuh berhenti menahan cairan, wajah akan mulai tampak lebih ramping.

Cara terbaik bagi masyarakat untuk mencegah lemak wajah adalah dengan menjaga berat badan yang sehat dengan melakukan perubahan gaya hidup. Seseorang yang kelebihan berat badan atau obesitas lebih cenderung memiliki lemak di sekitar wajahnya dibandingkan orang yang memiliki berat badan sedang. Baca berita lain seputar kesehatan

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.